Aku Mencintai Suami Orang dan Ingin Hidup Bersamanya

Sebut saja namaku Vea (nama samaran) usiaku saat ini 19 tahun, masih sangat muda memang untuk kisah yang begitu dalam ini. Aku mencintai suami orang dan berharap bisa hidup bersamanya.

Mencintai suami orang

Mencintai suami orang

Saat ini aku bekerja di sebuah toko elektronik di sekitaran Medan-Barat, dalam usia yang sebelia ini aku sudah harus terlibat dalam kisah yang rumit.

Sebut saja Ubay (nama panggilan sehari²), suami orang dengan anak yang masih kecil, pria yang saat ini tengah kucintai dan berpacaran denganku, aku tak pernah berpikiran akan menjalin cinta dengan pria ber-istri , bahkan membayangkannya saja aku tak pernah. Tapi inilah yang terjadi …

Aku harus menerima kenyataan bahwa aku mencintai Ubay, pria berusia 29 tahun yang postur tubuhnya cukup gagah, berkulit putih dan terbilang cowok yang selalu rapi dan wangi, namun bahagia yang kupilih adalah salah!! salah ketika status yang harus menjadi penghalang untuk kami bisa bersatu.

Memang sejak kami memutuskan untuk menjalin hubungan pacaran ini, aku memang sudah tau kalau status Ubay adalah suami orang, mungkin pembaca akan mengira aku yang bodoh karena sudah tahu dari awal tapi kenapa malah mau mengiyakan ajakan Ubay untuk pacaran.

Baca juga: Aku Menikah Siri Dengan Suami Orang

Mungkin itulah yang pembaca pikirkan tentang aku, tapi aku hanya bisa bilang, “aku juga ingin merasakan bahagia , meskipun sesaat, meskipun kini tlah menjadi kisah yang salah.”

Aku akui, aku memang bahagia menjalani 6 bulan ini sama Ubay, tapi aku tidak tau apakah kedepannya aku masih bisa bertahan pada kebahagiaan yang salah ini.

Selama ini hanya kalimat ini “abang sayang sama Vea, apapun abang lakukan demi kebahagiaan Vea, abang gak pernah mau menyakiti Vea, sama-sama kita bertahan ya sayang, sama sama kita berdoa ya sayang untuk hubungan kita ini semoga kita bisa bersama nantinya.” Hanya kalimat ini yang mampu menguatkan aku untuk tetap bertahan dalam kisah ini.

Ingin Hidup Bahagia Tapi dengan Suami Orang Lain

Selain memang bahagia saat bersama Ubay, aku juga merasa bisa belajar untuk dewasa dari Ubay, dimata aku, Ubay adalah laki-laki yang nyaris sempurna, Ubay adalah laki-laki yang mencintai wanita yang dicintainya dengan setulus hatinya,” tapi kenapa Ubay tidak bisa mencintai dengan tulus dan setia pada istrinya.”

Baca juga:  Suami Sering Menyiksaku!

Yaah , pertanyaan itu pernah aku lontarkan kepada Ubay, tapi dengan nada lirih dan sambil tangannya membelai pipiku, Ubay menjawab, “maapin abang kalau abang udah salah mencintai adek dengan posisi abang, tapi abang gak peduli !! sehina apapun abang dimata orang karena telah mencintai adek dengan status abang, abang gak peduli !! abang sayang sama Vea dek, abg tuluss sayang sama Vea.”

Lantas aku tidak langsung terbuai dengan omongan yang barusan terlontar dari bibir indah Ubay, berusaha meyakinkan diri sendiri aku pun lantas langsung melontarkan pertanyaan berikutnya, “kenapa abang gak bisa mencintai istri abang dengan sepenuhnya? bukankah abang sekarang adalah suami orang lain? tidak mungkin abang menikahi Dia sementara abang tidak mencintai dia, tidak mungkin kan bang?”

Ubay pun lirih mendengar pernyataanku barusan … dengan nada pelan Ubay pun mulai memberikan penjelasan atas pertanyaan aku tadi, “dek .. sayang … dengar abang yah, abang gak tau kenapa abang gak bisa sayang sama dia, bahkan abang pernah berkata padanya, “kenapa aku gak bisa cintai kau, abang gak bisa mencintai dia seperti abang mencintai adek, terserah adek mau berpikir apa tentang abang, tapi inilah sebenar-benarnya perasaan abang yank..”

Walaupun aku tak begitu memahami tentang apa yang dia katakan barusan, tapi aku rasa tak ingin melanjutkan cerita ini. Aku sengaja mencairkan suasana yang terlalu mengaharu ini dengan bercanda agar suasana dapat berubah hangat.

Sebenarnya meski saat itu aku telah mengiyakan ajakan Ubay untuk pacaran, tapi dihatiku belum ada cinta, semuanya hanya kunikmati dan kujalani saja selama aku masih bisa bahagia atas cinta yang Ubay berikan padaku, ya aku nikmati saja. Aku berusaha sadar bahwa Ubay adalah suami orang yang mungkin saja suatu saat akan kembali kepada keluarganya.

Baca juga:  Sakitnya Mencintai Suami Orang

Sampai suatu hari, aku mengalami kecelakaan motor pada saat akan berangkat kerja, karena di hp ku semua hanya ada sms darinya, jadi warga yang menolongku yang sudah tak sadarkan diri pada saat itupun menelpon Ubay guna memberitahukan bahwa aku mengalami kecelakaan dan berharap agar Ubay datang ke tempat kejadian.

Tak lama berselang aku pun siuman dari tak sadarkan diriku, didepanku sudah ada Ubay, walaupun masih terasa sakit seluruh luka dibadanku, aku berusaha tersenyum kepada Ubay yang sedari tadi hampir menangis melihati seluruh luka dibadanku.

Awalnya aku tidak mau dirujuk ke RS karenakan aku takut dengan obat, jarum suntik. Namun atas rayuan Ubay yang terlihat begitu cemas akan keadaanku, akhirnya aku mau untuk dirujuk ke RS guna mengobati luka yang ada disekujur tubuhku.

Diperjalanan, aku merintih kesakitan .. dan Ubay pun berusaha menenangkanku sambil terus meniup-niup lukaku bahkan diciumi sekitarnya agar aku merasa tenang. Padahal saat itu ku tahu Ubay baru saja pulang dari tugas malamnya sebagai security di sebuah RS ternama di kota Medan.

Dengan sangat hati-hati dia menggendongku masuk kedalam ruang dalam RS tempatku mengobati lukaku, sampai selesai dibersihkan lukaku, dibalut, kamipun pulang.

Pada saat itu mamaku yang juga khawatir padaku seolah tenang ketika ada Ubay yang langsung menangani keadaanku, walaupun sebenarnya mamaku tak begitu suka dengan Ubay dikarenakan statusnya sebagai suami orang lain yang sudah kuberitahukan, tapi ternyata pada akhirnya tak dapat dipungkiri kalau mamaku pun mengakui Ubay itu anak yang baik dan mamaku cukup salut atas pengorbananya terhadapku.

Tapi tak lantas membuat mama ku bersikap ramah padanya sama seperti kepada mantan pacarku terdahulu , meskipun antara Ubay dan mama ku tidak saling banyak bicara tapi yang terlihat jelas dimata keduanya adalah kekhawatiran !! yah , khawatir akan diriku yang dipenuhi luka akibat gesekan dengan aspal jalan raya ini.

Akhirnya Jatuh Cinta Dengan Suami Orang

Singkat cerita setelah kejadian itu, aku mulai luluh dan jatuh hati padanya, walaupun sebenarnya sudah lebih dari itu pengorbanannya untukku, tapi baru hal itulah yang mampu meluluhkan hatiku, semenjak saat itu aku merasa lebih bahagia dari sebelumnya.

Baca juga:  Menjadi Lesbian, Hidupku Menderita

Aku mulai merasakan rindu kalau sehari saja tak bertemu, dan merasa cemburu mengingat dia adalah suami orang apalagi kalau dia di rumah bersama istrinya. Lama berselang, sampai hari dimana kutulis blog ini kami sudah menjalani hubungan ini selama 6 bulan lamanya.

Mungkin terdengar sangat baru, tapi memang antara aku dan Ubay telah kenal dan bersahabat lebih dari dua tahun silam, jadi takperlu waktu lama untuk kami saling mengenal satu sama lain.

Hingga pada hari sabtu, tepatnya seminggu yang lalu, kami benar-benar menyatu dalam cerita, cerita tentang kisah kami, cerita tentang diriku yang mulai lelah dan gusar ketika tau bahwa istrinya mau melahirkan dalam waktu dekat ini.

Aku ingin menyudahi ini semua, tapi dia bilang aku harus tetap bertahan !! karena dia butuh sosok diriku untuk tetap menguatkanya, lalu aku? siapa yang akan menguatkan diriku ?? tak adil sekali rasanya hidupku !!

Sejak saat itu aku mulai resah gelisah, berantakan hidupku sampai detik ini. Aku DILEMA ,,, bagaimana caranya aku siap menghadapi hari berikutnya, aku bahkan tak ingin melihat matahari esok, aku ingin segera menyudahi hidupku sampai disini saja.

Andai Tuhan meng-iyakan permintaanku, aku ingin MATI sekarang juga !! rasanya aku sudah tak sanggup menjalani hari setelah hari ini. Naif memang, tapi inilah yang terpikir dibenakku saat ini !! aku kacau !! berantakan … aku dilema .. dan ini membuatku terus menangis sewaktu malam menjelang tidur disetiap hariku.

Aku harus apa Tuhan? kenapa kau membuatku mencintai orang yang salah ? KENAPA!
Aku menginginkan dia bisa jadi imam di keluargaku kelak …
Tapi aku sadar itu tidak mungkin terjadi, aku sadar sudah salah mencintai suami orang.

Intinya sekarang aku benar-benar ingin membunuh HARAPANKU untuk bisa memiliki dirinya …

Ya Allah aku mohon berikan yang terbaik untuk hidupku hari ini dan selanjutnya. Aku lelah Tuhanku.

***
Punya pengalaman hidup untuk dishare ke pembaca ceritacurhat.com yang lain? Tulis dan kirim cerita Anda di sini!

Loading...

87 Comments

  1. viotha March 13, 2016
    • Ahmad June 17, 2018
  2. bule March 17, 2016
  3. yayat March 25, 2016
    • furi February 7, 2017
  4. istri April 3, 2016
  5. silviana dewi June 6, 2016
    • lia January 16, 2017
    • Wati January 27, 2017
    • Syifa j February 7, 2017
      • Cantik June 10, 2017
      • Airi August 7, 2017
        • Aurora March 4, 2018
      • feni June 9, 2018
    • ratna April 8, 2017
    • Nurul August 28, 2017
      • Baby ge April 21, 2018
    • sheila April 13, 2018
  6. venus June 12, 2016
  7. Mamet June 30, 2016
  8. lulu uwie August 8, 2016
    • Risma March 6, 2017
  9. Azzi August 9, 2016
  10. tania August 14, 2016
  11. as September 21, 2016
    • dede October 27, 2016
      • yuyu October 30, 2016
      • RL666 November 1, 2016
        • ciiput February 9, 2017
        • Dede October 8, 2018
      • Bebe January 4, 2017
      • Tika January 4, 2017
      • uci April 13, 2017
        • Dede October 8, 2018
    • Ayu March 4, 2018
  12. wendah November 6, 2016
  13. aleo November 17, 2016
    • Tita December 21, 2018
  14. Anne November 21, 2016
  15. Mutriyani December 16, 2016
  16. faith December 21, 2016
  17. SISI December 23, 2016
  18. SISI December 23, 2016
  19. tata December 27, 2016
  20. Andi January 7, 2017
    • Cantik June 10, 2017
    • Candy putriana September 27, 2017
    • alona October 11, 2017
  21. as January 10, 2017
    • Wati January 27, 2017
    • anonim March 17, 2018
    • Dede October 8, 2018
  22. fathimah January 16, 2017
  23. bila January 16, 2017
    • Me.ku February 24, 2017
  24. fitri January 17, 2017
  25. natasya January 17, 2017
  26. audina January 26, 2017
  27. Marchelina January 30, 2017
  28. missapple January 30, 2017
  29. Mbiie March 14, 2017
    • ratna April 8, 2017
  30. as April 18, 2017
  31. kiki April 27, 2017
  32. assalam April 28, 2017
  33. Lala April 29, 2017
  34. Indriani Meylica May 28, 2017
  35. S.sari June 11, 2017
  36. Ina June 18, 2017
    • Teman June 19, 2017
      • Ina June 19, 2017
      • Ina June 19, 2017
  37. Ina June 19, 2017
  38. Dian June 30, 2017
  39. Dian June 30, 2017
  40. Anin July 2, 2017
  41. Berliana August 10, 2017
  42. Maulida August 14, 2017
    • Ronald August 29, 2017
  43. Nurul August 28, 2017
  44. Khetty September 17, 2017
  45. alona October 9, 2017
  46. anonim November 9, 2017
  47. Ata December 17, 2017
  48. Heayoura December 31, 2017
  49. Yohana fendrik gardiva January 28, 2018
  50. Jasa Curhat September 21, 2021

Leave a Reply